Beritasepekan.net-Hujan yang sejak sekitar pukul 16.00 sore mengguyur hampir seluruh wilayah Bogor dan Depok rupanya membuat Jalan Raya Tapos tergenang banjir. Jalan Raya Tapos merupakan akses utama warga Bogor menuju wilayah Depok dan Cibubur atau sebaliknya. Pantauan wartawan media ini, banjir menggenang di sepanjang ruas jalan raya Tapos lebih sekitar 400 meter, tepatnya di Kelurahan Ciampeun hingga perbatasan Kabupaten Bogor.
Kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang melintasi jalan tersebut dipaksa untuk melambat. Meski tak menimbulkan kemacetan panjang, sejumlah warga yang tinggal sepinggir jalan raya Tapos mengaku tak nyaman dengan genangan banjir yang tingginya antara 30-40 CM itu.
Seperti yang dituturkan Budi (40), salah satu penjual perabotan rumah tangga yang tokonya kerap dilanda banjir. Ia mengungkapkan jika banjir di tempatnya sudah menjadi langganan di saat-saat tertentu seperti saat turun hujan. Penyebab banjir tersebut menurut Budi adalah dangkalnya saluran air Kali Cibanon yang berada di pinggir jalan.
“Kalau hujan seperti ini sudah biasa. Hujan sedikit terus banjir pasti (airnya, red) naik ke jalan. Kadang-kadang kalau pagi hari tidak ada hujan atau apa, air juga naik sampai ke permukaan. Itu sudah dari dulu seperti ini,” kata Budi saat diwawancara.
Kondisi tersebut menurutnya membuat warga sangat tidak nyaman untuk beraktivitas. Bahkan, rumah sebagian warga yang berada di pinggir jalan raya Tapos pun ikut terdampak. Penyebab banjir tersebut adalah akibat Kali Cibanon yang sudah dangkal dan menyempit. Kali tersebut mengalir dari arah Bogor menuju Depok.
Warga lainnya, Isah (62), mengungkapkan hal senada. Sempitnya badan Kali Cibanon serta banyaknya tumpukan sampah turut memperparah kondisi kali tersebut. Ia mengaku jika banjir seperti ini sudah terjadi sejak beberapa tahun yang lalu. Semakin ke sini, lanjutnya, banjir semakin parah.
“Sudah sering banget banjir seperti ini. Pengennya sih gak usah banjir. Aktivitas kami jadi terganggu. Warga kalau jalan kaki juga tidak nyaman. Belum lagi kalau kecipratan kendaraan, itu makin tambah tidak nyaman. Kalau pagi juga suka banjir sendiri. Kasian karyawan yang mau pergi kerja. Permintaan kami supaya pemerintah cepat memperbaiki,” ucapnya.
Sampai berita ini ditulis (pukul 21.00), air masih menggenangi jalan raya Tapos hingga memasuki perbatasan Kabupaten Bogor wilayah Cibinong. (Man)
